.

Jam Tangan

Kata "jam" mengandung arti "masa atau jangka waktu" dan "benda petunjuk waktu". Contoh penggunaan kata ini sebagai berikut: Benda penunjuk waktu seperti arloji.

Senin, 05 Desember 2022

Hublot


JAM TANGAN - Hublot berdiri pada tahun 1980 dan merupakan salah satu produsen jam tangan mewah asal Swiss yang didirikan oleh Carlo Crocco. Mungkin belum banyak yang tahu, bahwa Hublot merupakan anak perusahaan dari LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton yang merupakan salah satu anak perusahaan untuk kategori jam tangan dan perhiasan. 

Jam tangan Hublot termahal yang pernah dijual adalah The Hublot “Big Bang”, $5.000.000 setara dengan 73 miliar Rupiah. Ternyata ada kisah menarik di balik seri ini. Big Bang yang memiliki 1.282 berlian merupakan kado ulang tahun yang Beyonce berikan kepada suaminya Jay-Z di ulang tahun yang ke-43.

Vacheron Constantin



JAM TANGAN - Swiss menjadi salah satu negara yang dikenal sebagai penghasil jam tangan terbaik di dunia. Tidak heran bahwa pembuat jam tangan di Swiss terkenal akan kemampuannya yang legendaris dan perfeksionis. Seperti jam tangan mewah Vacheron Constantin yang berdiri sejak tahun 1755, merupakan salah satu pabrik jam tangan tertua di dunia, dengan sejarah pembuatan jam tangan yang konon tidak pernah berhenti sejak tahun 1755. 

Hal itulah yang membuat Vacheron Constantin disegani karena memiliki pelanggan seperti Napoleon Bonaparte dan Duke of Windsor. Salah satunya yaitu astronomical pocket watch dengan emas kuning 18k dan dihiasi dengan lambang King Fuad I, membuat jam saku ini memiliki nilai sejarah yang tinggi. Pocket watch yang dikenal dengan seri His Majesty King Fuad I tahun 1929, berhasil dilelang dengan harga $3.630.000 pada tahun 2005.

Audemars Piguet



JAM TANGAN - Satu lagi produsen jam tangan mewah asal Swiss yaitu Audemars Piguet yang berkantor pusat di berkantor pusat di Le Brassus. Perusahaan Audemars Piguet pertama kali didirikan pada tahun 1875 oleh Jules Louis Audemars dan Edward Auguste Piguet dan pada tahun 1881 mulai dikenal dengan nama Audemars Piguet & Cie. Perusahaan yang sudah berdiri selama 141 tahun ini telah menjaga keotentikannya yang menjadikan begitu bergengsi.

Hanya dengan mendengar nama Audemars Piguet pastinya akan langsung teringat pada jam tangan Royal Oak. Tentu saja jam tangan Royal Oak inilah yang membawa nama Audemars Piguet menjadi sangat terkenal sejak peluncurannya pada tahun 1972. Bahkan salah satu jam tangannya yaitu Royal Oak Offshore Chronograph mencapai nilai yang fantastis yaitu di angka $431.181. Koleksi Royal Oak Offshore memang out of the box jika dibandingkan dengan koleksi Audemars Piguet sejak 1993. Diperkuat dengan tampilan case segi delapan yang aesthetic yang membuat jam tangan ini nampak semakin bold dan sporty.

Brand jam Tangan Patek Philippe



JAM TANGAN - Patek Philippe sudah melegenda sejak lama. Berawal sejak 1839 sebagai produsen jam tangan dan jam dinding mewah, Patek Philippe pertama kali mendirikan usahanya di Swiss. Hal itulah yang menobatkan Patek Philippe menjadi salah satu produsen jam tangan tertua di dunia.

Lalu apa yang membuat Patek Philippe begitu bergengsi di mata para kolektor? Tentu saja salah satunya karena Patek Philippe banyak digunakan oleh para tokoh-tokoh terkemuka mulai dari Ratu Inggris sampai Presiden Amerika Serikat. Sebut saja Ratu Victoria, Ratu Elizabeth II, Albert Einstein, John F. Kennedy, Nelson Mandela dan berbagai nama besar lainnya.

Tidak dipungkiri kalau salah satu serinya yaitu Patek Philippe Grandmaster Chime Ref 5175R mencapai angka $31.190.000 juta atau setara dengan 450 miliar Rupiah dan dinobatkan sebagai salah satu  jam tangan pria mahal di dunia. Dikabarkan bahwa jam tangan ini hanya diproduksi 7 buah saja, tidak mengherankan jam ini diburu oleh kolektor. Tidak hanya itu keunggulannya, masterpiece ini menampilkan case dengan hand-engraved berwarna rose gold yang sangat mewah untuk seri 5175R-001. 

Kisah di balik dari nilainya yang sangat tinggi adalah bahwa Patek Philippe Grandmaster Chime 5175R-001 merupakan jam yang dirilis pada tahun 2014 dalam rangka ulang tahun Patek Philippe sebagai brand ke-175. Sebagai tambahan informasi, harga jam tangan ini pastinya akan berubah-ubah tergantung dari inflasi. Selain itu perlu juga diingat, bahwa semakin unik jam tangan pria, maka nilainya juga semakin tinggi untuk investasi.

Minggu, 27 November 2022

RICHARD MILLE MANTAN PEKERJA TOKO JAM BERHASIL MENJADI PENGUSAHA JAM TANGAN MEWAH



Richard Mille merupakan pendiri dari perusahaan jam tangan mewah bermerk Richard Mille. Ia merupakan pengusaha asal Perancis. Sejak awal munculnya pada tahun 2001, Jam tangan Richard Mille menjadi salah satu merek jam tangan yang identik dengan kemewahan, eksklusivitas dan juga tangguh 9nagapoker.

Jam tangan buatannya dianggap sebagai contoh jam tangan berkualitas tinggi. Inspirasi desain jam tangannya banyak mengambil inspirasi dari mobil balap. Bagimana kisahnya idngoal.

Biografi Richard Mille

Richard Mille dilahirkan pada tanggal 13 Februari 1951, di Draguignan, Prancis. Di usia 20 tahun, ia kemudian pindah ke Inggris. Disana ia belajar bahasa inggris dan sastra.

Ia menempuh pendidikannya di IUT Besançon-Vesoul, Perancis. ia menyelesaikan studinya pada tahun 1974 dan memperoleh gelar sarjana dibidang pemasaran.

Bekerja di Perusahaan Pembuat Jam

Setelah lulus, Pendiri jam tangan Richard Mille ini bekerja di Finhor. Finhor merupakan sebuah perusahaan pembuat jam tangan asal Prancis. Disana ia bekerja sebagai manajer ekspor.

Tahun 1981, Matra sebuah toko perhiasan terkenal di Perancis membeli perusahaan Finhor tempat Mille bekerja. Posisi Mille kemudian diangkat sebagai direktur ekspor untuk semua merek jam tangan yang dimiliki oleh Finhor grup, termasuk merk Yema dan Cupillard Rième.

Tak berapa lama, Matra kemudian menjual lini bisnis pembuatan jamnya kepada Seiko pembuat jam asal Jepang. Ia kemudian memutuskan bergabung dengan perusahaan perhiasan Mauboussin. Disana ia mendirikan bisnis pembuatan jam untuk Mauboussin.

Ketika dia keluar dari perusahaan Mauboussin, Mille telah menjadi salah satu pemegang sahamnya. Setelahnya ia menjabat sebagai manajer umum di divisi pembuatan jam dari toko perhiasan Place Vendôme.

Richard Mille memilih keluar dari Mauboussin karena dua sebab yang pertama karena ia berselisih dengan beberapa anggota keluarga perusahaan Mauboussin tentang strategi pemasaran. Dan yang kedua adalah ia ingin membangun merek jam tangannya sendiri.

Mendirikan Richard Mille SA

Berkat pengalaman yang solid dalam menangani perhiasan mewah dan kronograf jam tangan, Richard Mille berniah mendirikan perusahaan jam tangan sendiri. Ia kemudian menemui Dominique Guenat tahun 1998. Pria yang ditemui oleh Mille merupakan pemilik jam tangan Montres Valgine.

Karena keduanya memiliki ketertarikan dengan mobil balap, aeronautika, dan mekanik akhirnya mereka bersepakat berkolaborasi. Kemudian Lucien Tissot, seorang pengacara yang berpengalaman dalam industri jam tangan ikut bergabung dalam proyek tersebut.

Mille akhirnya mendirikan perusahaannya jam tangan sendiri dengan nama Richard Mille SA pada tahun 1999. Ia mendirikan perusahaan ini bersama pabrikan jam tangan asal Swiss yakni Audemars Piguet.

Dua tahun berikutnya, mereka berkolaborasi mendesain sebuah jam tangan yang berkonsep dari dunia otomotif, aeronautika, dan pelayaran. Jam tangan yang mereka desain memiliki akurasi yang tinggi, inovasi paling mutakhir, serta bahan yang sangat tahan.

Meluncurkan RM001 Tourbillon

Prototipe jam tangan yang mereka desain diuji dengan sangat ketat. Hasilnya jam tangan Richard Mille RM001 Tourbillon diluncurkan pada tahun 2001.

Di tahun yang sama, Richard Mille dan Dominique Guenat mendirikan Horométrie SA, perusahaan induk untuk merek jam tangan Richard Mille. Mereka kemudian mendaftarkannya dalam daftar merk dagang Swiss yakni jam tangan dan perhiasan.

Tahun setelahnya, Ia kemudian melucurkan jam tangan tipe RM 002 yang merupakan versi terbaru. Jam tangan buatannya ini ini memiliki dasar yang berbahan titanium. Ini merupakan bahan yang pertama kalinya dipakai untuk sebuah jam tangan.

Sesuai dengan prinsipnya yang ingin menghadirkan jam tangan berbahan terbaik dan tahan lama. Kemudian setelahnya muncul RM 003 bermesin tourbillon dengan zona waktu ganda. Pada tahun 2003, RM004 kronograf flyback dirilis.

Kantor pusat Richard Mille terletak di kota Les Breuleux, Swiss. Perusahaan ini menjalankan beberapa anak perusahaan termasuk Horométrie SA (distribusi), Guenat SA Montres Valgine (konsepsi dan perakitan), ProArt (komponen), VMDH (dekorasi), dan Cercle d’Art (penerbitan). Pada 2018, Perusahaan ini memiliki jumlah karyawan sebanyak 148 karyawan.

Munculnya tipe RM 031 yang dianggap sebagai jam tangan paling akurat pada saat peluncurannya. Richard Mille hingga saat ini membuat jam tangan untuk pria dan wanita. Sebagian besar jam tangan buatannya berbentuk tonneau persegi dan ada juga yang berbentuk bulat.

Ia mendesain jam tangannya agar dapat dipakai untuk kegiatan sehari-hari. Mereka mendesain dengan desain yang begitu kompleks yang terdiri dari banyak komponen yang rumit.

Desainnya sangat spesifik serta sangat mewah. Jam tangan buatan Mille ini sudah teruji ketangguhannya misalnya melalui simulasi guncangan, dijatuhkan, uji coba tahan air, hingga uji ketahanan di medan magnet.

Model Pemasaran Jam Tangan Richard Mille

Dengan desain yang begitu kompleks dan terdiri dari bahan berkualitas terbaik membuat Jam tangan ini banyak disukai kalangan kelas atas. Pemasaran jam tangan ini banyak memanfaatkan acara olahraga dan tokoh olahraga untuk memasarkan produk jam tangan mereka.

Richard Mille menjadi sponsor seperti pembalap Fernando Alonso dan pemain tenis Rafael Nadal. Tujuannya untuk memperlihatkan ketangguhan dari jam tangan. Jam tangan ini juga banyak digunakan oleh para artis serta publik figur terkenal di dunia.

Harga Jam tangan Richard Mille termurah yakni RM005 dibanderol dengan harga sekitar 1.2 milyar rupiah. Dan yang termahal adalah versi RM 56-02 Sapphire dengan harga sekitar 30 milyar rupiah.

Mengapa Richard Mille Begitu Mahal?

Desain Futuristik dan Revolusioner

Jam tangan Richard Mille terkenal dengan desainnya yang istimewa. Inspirasinya datang dari konsep mobil balap Formula dan konsep jam tangan futuristik. Dibuat sangat ringan dan ergonomis dengan kenyamanan maksimal.

Kotak mesin jam berbentuk tonneau yang menjadi ikonik dari Richard Mille. Kotak mesin ini dikenal sangat mahal dan sangat rumit ketika diproduksi.

Bahan Berteknologi Tinggi

Bukan hanya desainnya saja yang membuat jam tangan Richard Mille begitu futuristik dan revolusioner. Bahan yang dipakai juga berteknologi tinggi. Mereka menggunakan bahan yang belum pernah dipakai dalam industri jam tangan. Bahan jam tangan yang mereka gunakan banyak ditemukan di mobil Formula 1, industri kedirgantaraan, dan kapal pesiar balap.

Bisa dikatakan Richard Mille menggunakan bahan yang ‘radikal’ dan berteknologi tinggi dalam pembuatan jam tangan. Mereka juga menghabiskan jutaan dollar dan waktu bertahun-tahun untuk penelitian dan pengembangan jam tangan. Khususnya bagaimana cara menggunakan bahan-bahan berteknologi tinggi itu di jam tangannya.

Movement yang sangat presisi

Ketahanan dan daya tahan jam tangan Richard Mille dikenal luar biasa dengan berat rata rata hanya 40 gram. Jam tangan ini tidak hanya menggunakan bahan berteknologi tinggi untuk konstruksi casingnya, tetapi juga pada movement atau gerakannya. Bagian movement Richard Mille terbuat dari sekitar 90% titanium grade 5, 6% aluminium, dan 4% vanadium.

Richard Mille menggunakan movement atau mesin tourbillon. Mereka desain ulang gerakan tourbillon secara komprehensif dan dengan bahan berteknologi tinggi. Dengan begitu membuat tourbillon menjadi dengan sempurna dengan tingkat ketepatan waktu berpresisi tinggi.

Diproduksi Terbatas dan Langka

Jam tangan Richard Mille dibuat dengan cukup rumit dan memakan waktu lama dalam pembuatannya. Sebagian besar pembuatannya dilakukan dengan tangan bukan dengan mesin. Perusuahaan jam tangan ini hanya membuat kurang dari 5.000 jam tangan per tahun. Jumlah produksi yang kecil, membuatnya menjadi sangat eksklusif dan langka.

Jam tangan Richard Mille hanya menghiasi pergelangan tangan orang elit atau sangat kaya. Itu sebabnya muncul sebuah istilah yakni “Billionaire’s Handshake” untuk mereka yang memakai Richard Mille betcepat.

INI ALASAN KENAPA ROLEX HARGANYA SELANGIT



Rolex adalah salah satu pembuat jam tangan mewah Swiss terbaik di dunia yang mengusung aspek keindahan dan fungsionalitas tinggi 9nagapoker.

Meski terkenal karena harganya yang mahal, jam tangan keluaran Rolex bukan hanya simbol status seseorang, tetapi juga merupakan bagian penting dari sejarah perfilman. Misalnya, dalam film James Bond, jam tangan Rolex membantu karakter utama dalam menyelesaikan misi pengintaian. Pada tahun 1962, aktor Sean Connery yang memerankan Bond menggunakan Rolex Submariner 6358 untuk melacak Dr. No Idngoal.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika beberapa orang percaya bahwa jam tangan Rolex khusus dibuat untuk orang-orang dari kelas tertentu. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa jam tangan Rolex harganya mencapai ratusan juta?

Berikut adalah sejumlah alasan di balik harga Rolex yang fantastis, seperti dikutip dari The Watch Company:

1. Stainless steel berkualitas tinggi

Untuk membuat Rolex menonjol dari yang lain, perusahaan membuat jam tangan mewah dengan desain klasik yang tak tertandingi. Salah satunya dengan penggunaan stainless steel berkualitas jenis 904L. Jenis baja ini jauh lebih kuat dan lebih berkilau daripada baja 316L biasa, yang biasa digunakan oleh pembuat jam lainnya.

Baja tahan karat 904L tidak hanya mahal, tetapi juga sulit dibuat. Rolex mulai menggunakan baja ini secara ekstensif sejak tahun 2003.

Mengingat semua jam tangan Rolex biasanya dibuat manual, sebagian besar peralatan dan mesin yang ada diganti untuk menghasilkan baja tahan karat 904L. Dibutuhkan keahlian khusus dan kerja ekstra untuk memproduksi baja jenis ini. Oleh karena itu, sebagian besar pembuat jam terus mengandalkan baja 316L. Akibatnya, Rolex mungkin menjadi satu-satunya perusahaan jam tangan yang menggunakan baja 904L.

2. Fasilitas riset kelas dunia

Rolex memiliki departemen Internal Research and Development berkelas dunia. Mereka memiliki berbagai laboratorium dan fasilitas profesional tempat para peneliti dan ilmuwan mengerjakan jam tangan Rolex dan teknik manufaktur baru.

Rolex harus memastikan bahwa mereka memiliki tim terbaik di laboratorium dan fasilitas ini. Oleh karena itu, mereka lebih suka menggunakan ilmuwan yang sangat terlatih di laboratorium kimia untuk penelitian tentang minyak dan pelumas yang digunakan dalam mesin jam mereka.

Fasilitas khusus Rolex lainnya termasuk ruang uji tekanan untuk menguji gerakan arloji, kotak, dan gelang. Perusahaan ini juga memiliki ruangan dengan beberapa mikroskop elektron dan spektrometer gas, di mana penelitian tentang logam dan bahan lainnya dilakukan.

3. Tahan air hingga kedalaman tinggi

Jam tangan Rolex hadir dengan fitur yang luar biasa. Beberapa jam mereka bahkan tahan air hingga kedalaman 300 meter, seperti jenis Rolex Submariner. Untuk memastikan tingkat ketahanan air, setiap jam tangan Rolex biasanya diuji di bawah tangki bertekanan. Sedangkan untuk menguji jam tangan Rolex DeepSea, Rolex sering menggunakan tangki air bertekanan tinggi yang telah dikembangkan ulang secara khusus melalui COMEX.

4. Tim ahli permata

Untuk menghadirkan jam tangan mewah kepada konsumen, Rolex menggunakan tim ahli permata yang tugasnya membantu dalam pembelian, pengujian, dan pengaturan bahan berharga, termasuk emas dan berlian, ke berbagai model mewah jam tangan mereka. Selain itu, perusahaan mempekerjakan tukang perhiasan tradisional untuk membantu pengambilan berlian dan batu mulia dengan tangan.

5. Produksi emas sendiri

Rolex disebut-sebut sebagai satu-satunya produsen jam tangan yang memproduksi emas sendiri. Ini menjelaskan mengapa beberapa model emas Rolex masuk dalam daftar jam tangan paling mahal. Rolex biasanya memurnikan emas 24K menjadi emas kuning, putih, atau Everose 18K untuk produk mereka betcepat.

KIKUO IBE SI BAPAK GSHOCK



Sudah hampir 34 tahun jam tangan model G-SHOCK dari brand Casio eksis. Rupanya kesuksesannya selama ini tidak mudah loh. Banyak lika-liku yang dialami oleh sang pencetus jam G-SHOCK atau biasa disebut sebagai 'Father Of G-SHOCK', Kikuo Ibe hingga bisa sukses seperti sekarang ini 9nagapoker.

Rupanya, jam tangan model G-SHOCK yang diciptakan oleh karyawan Casio ini berawal dari dirinya ketika diberikan jam tangan oleh ayahnya, namun ketika dikenakan jam tangan itu jatuh dan hancur berkeping-keping. Dari situ ia mulai berpikir untuk menciptakan satu jam tangan yang kuat dan tahan banting idngoal.

Ibe, kerap ia disapa, mengatakan terus mencari formula jam tangan tahan banting. Mulanya tidak berhasil dan masih hancur berkeping-keping ketika dibanting dari ketinggian.

"Saya membuat juga dalam ukuran besar tapi masih hancur berkeping-keping. Pernah juga membuat jam tangan dengan karet dan sebesar bola tenis baru bisa dan SHOCK. Akhirnya saya buat dalam ukuran yang lebih kecil," ujarnya saat konferensi pers di bilangan Kuningan, Jumat (27/1).

Namun sayangnya, saat melakukan pengujian di toilet lantai tiga dan dijatuhkan ke bawah, masih belum sesuai.

"Kejadian itu membuat otak saya ingin meletus. Saya bertekad kalau gagal lagi saya akan mengundurkan diri dari perusahaan saya," jelasnya. "Saya berpikir jangan pernah menyerah walau ada masalah yang amat besar. Itu motto saya," imbuhnya.

Ibe kembali berkisah, pada saat itu, ketika ia di taman ia melihat seorang anak kecil sedang memantulkan bola, dari situ dirinya membayangkan bola yang memantul itu berisikan jam tangan.

"Jawabannya jelas, jam tangan mengapung. Akhirnya kita bisa mengembangkan G-SHOCK dengan tahan serap getaran dan struktur mesin mengapung dengan kontak titik," katanya.

Akhirnya, pada 1983, Casio resmi meluncurkan model G-SHOCK di Jepang. Namun uniknya, pemasarannya justru dilakukan di Amerika Serikat dan seketika booming.

"Bahkan masyarakat Jepang menyangka bahwa G-SHOCK ini produk Amerika, karena berkembang pesat di sana," ujarnya.

Rupanya, jam tangan ini memang sudah sangat diuji kekuatannya. Bahkan kata Ibe, sebuah acara televisi mengecek kekuatan jam tangan itu dengan memukul dan melindasnya dengan truk namun tetap menyala dan utuh.

"G-SHOCK tidak pernah menyerah. Kekuatan G-SHOCK telah dibuktikan jadi jam tangan terkuat di dunia. Semua energi diserap G-SHOCK seperti terlihat tubuh saya menjadi kecil dan imut," ujarnya sambil berkelakar.

"Yang saya pelajari dari pembuatan G-SHOCK tidak menyerah, pada saat bertemu dengan masalah besar. Never give up, never give up, never give up. Itulah misi saya," tambahnya.

Ibe mengungkapkan, pembuatan jam G-SHOCK membutuhkan waktu 2,5 tahun. Setelah diterima masyarakat, perusahaannya itu memproduksi hampir 300 buah yang juga diterjunkan dari toilet lantai tiga. Uniknya, saat mengecek jam tangan tersebut setelah dijatuhkan, pria berusia 70 tahun itu tidak menggunakan elevator, ia lebih memilih menggunakan tangga.

"Saya merasa bila saya menggunakan elevator sampainya terlalu cepat, dan saya jadi lebih cepat tahu keadaan jam itu rusak atau tidak. Tapi ketika saya menggunakan tangga, saya merasa SHOCK dan berpikir apakah jam saya kuat tahan banting atau tidak dan ketika melihat keadaan jam tangan itu saya sudah memiliki ide lain untuk memperbaiki," paparnya betcepat.